Maraknya penyelenggaraan reklame di wilayah Kota Palembang dewasa ini menuntut adanya suatu upaya pemantauan, pengawasan dan pengendalian yang salah satunya melalui Izin Penyelenggaraan Reklame. Upaya ini merupakan suatu cara yang dilakukan untuk mensinkronkan kepentingan pembangunan
· IPR?
IPR adalah izin penyelenggaraan reklame dengan jangka waktu tertentu. Dasar hukum dari IPR adalah Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 8 tahun 2004 tentang Pembinaan dan Retribusi Penyelenggaraan Reklame.
· Siapakah yang mengeluarkan IPR dan wajib mengurus IPR?
IPR diterbitkan oleh Walikota Palembang dan IPR diwajibkan bagi setiap orang/ badan yang akan menyelenggarakan reklame.
· Jenis-jenis reklame apakah yang diwajibkan memiliki izin?
Jenis-jenis reklame yang diwajibkan memiliki izin adalah:
- Reklame Tetap.
1. Reklame Papan/ Billboard/ Neon Box.
2. Reklame Megatron/ Videotron/ Large Elektronik Display (LED).
3. Reklame Berjalan, termasuk pada kendaraan.
- Reklame Insidentil.
1. Reklame Kain (Spanduk, Umbul-umbul dll).
2. Reklame Melekat (sticker).
3. Reklame Udara/ Reklame Suara.
4. Reklame Film/ Slide.
5. Reklame Peragaan.
· Bagaimana cara memperoleh IPR?
Mengajukan permohonan secara tertulis kepada Walikota
Proses pengurusan IPR tidak sulit. Untuk pengurusan IPR tetap, waktu yang dibutuhkan adalah 7 hari kerja sedangkan reklame insidentil membutuhkan waktu 4 hari kerja. Adapun persyaratan yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:
1. Mengisi formulir Surat Permohonan Izin Penyelenggaraan Reklame (disediakan oleh Dinas Tata Kota).
2. Melampirkan photo copy Kartu Tanda Penduduk.
3. Membuat sket lokasi penyelenggaraan reklame secara detail dan jelas (letak, ukuran dan jarak).
4. Melampirkan disain, bentuk, jenis, warna dan isi (jenis produk, tulisan dan gambar) secara jelas.
5. Melampirkan Surat Perintah Kerja dan Surat Kontrak dari pemohon bagi penyelenggaraan reklame yang dikerjakan oleh orang/ badan yang menerima jasa penyelenggaraan reklame.
6. Melampirkan
7. Melampirkan
Tarif Retribusi IPR ditetapkan berdasarkan Perda. No. 8 Tahun 2004.
A. Reklame Tetap
Retribusi IPR
= (Luas Reklame x 365 hari x biaya pasang dan pemeliharaan x 5 %)
ditambah dengan Nilai Strategis
Lokasi | = | Bobot x 365 x biaya pasang x luas Reklame x skor x 5 % |
Jalan | = | Bobot x 365 x biaya pasang x luas Reklame x skor x 5 % |
Ketinggian | = | Bobot x 365 x biaya pasang x luas Reklame x skor x 5 % |
Sudut Pandang | = | Bobot x 365 x biaya pasang x luas Reklame x skor x 5 % |
Catatan: informasi detail mengenai lokasi, jalan, ketinggian dan sudut pandang tidak dapat dipaparkan disini mengingat variasi data yang sangat variatif
B. Reklame Insidentil
Tarif Retribusi untuk Reklame Insidentil
No | Jenis Reklame | Masa Retribusi | Tarif Dasar Retribusi | Skor Nilai Strategis |
1 | Reklame kain, spanduk, umbul-umbul, baliho | /meter/ hari | Rp. 1500 | 7 |
2 | Reklame selebaran, brosur, leaflet: a. Berwarna b. Hitam Putih | /cm/hari /cm/hari | Rp. 10 Rp. 5 | 3 3 |
3 | Reklame Melekat, Sticker | /cm/hari | Rp. 10 | 4 |
4 | Reklame Film, Slide | /jenis iklan/detik | Rp. 200 | 6 |
5 | Reklame Udara | /meter/hari | Rp. 2000 | 8 |
6 | Reklame Suara | /jenis iklan/detik | Rp. 150 | 5 |
7 | Reklame Peragaan | /meter/hari | Rp. 2000 | 5 |
Retribusi IPR insidentil untuk jenis:
- Reklame kain/ spanduk dan umbul-umbul/ baliho
- Reklame selebaran atau brosur atau leaflet
- Reklame melekat atau sticker
- Reklame udara dan peragaan
Retribusi IPR = luas reklame x masa retribusi x tarif dasar
X skor Ns x 5%
Retribusi IPR insidentil untuk jenis reklame film/ slide dan rekaman suara adalah:
Retribusi IPR = durasi x masa retribusi x tarif dasar
x retribusi x skor Ns x 5%
Uang Jaminan Bongkar?
Uang jaminan bongkar adalah uang yang sifatnya sebagai jaminan. Uang jaminan bongkar akan diverikan kembali pada wajib retribusi apabila wajib retribusi melakukan kewajibannya untuk membongkar reklame setelah masa IPR habis berlaku.
Jaminan Bongkar = Luas reklame x Tarif jaminan bongkar
Tarif untuk Uang Jaminan Bongkar
NO | JENIS REKLAME | <5>2 (Per M2) | 25, 01 s/d 25 (Per M2) | 25,01 s/d 49,99 (Per M2) | => 50 M2 (Per M2) |
1 | PNT dalam Ruang | Rp. 20.000 | Rp. 30.000 | Rp. 45.000 | Rp. 70.000 |
2 | PNT luar Ruang | Rp. 25.000 | Rp. 40.000 | Rp. 55.000 | Rp. 80.000 |
3 | Reklame luar gedung a. Di atas gedung b. Di atas tanah | Rp. 30.000 Rp. 30.000 | Rp. 40.000 Rp. 40.000 | Rp. 55.000 Rp. 55.000 | |
4 | Kendaraan Mobil | Rp. 75.000 | Rp. 75.000 | Rp. 55.000 | Rp. 80.000 |
5 | Neon Box | Rp. 30.000 | Rp. 40.000 | Rp. 55.000 | Rp. 80.000 |
6 | Neon Sign | Rp. 30.000 | Rp. 40.000 | Rp. 55.000 | Rp. 80.000 |
- Setiap penerbitan IPR dikenakan biaya formulir sebesar Rp. 7.500 dan biaya stiker sebesar Rp. 300 – Rp. 50.000 (tergantung jenis dan ukuran reklame)
Setiap penyelenggaraan reklame di wilayah Kota Palembang “Wajib” dilengkapi dengan IPR. Penyelenggaraan reklame tanpa IPR adalah pelangaran terhadap Peraturan Daerah yang dapat dikenai sanksi pidana berupa kurungan maksimal 3 bulan/ denda maksimal Rp. 5.000.00.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar