PALEMBANG – Ditetapkannya Batik Indonesia ke dalam 76 warisan budaya tak benda oleh UNESCO di Abu Dhabi, kemarin (2/10), membuat masyarakat Indonesia, khususnya di Palembang ramai-ramai mengenakan batik. Seperti yang dilakukan oleh PT KAI (persero) Divre III dan PIM.
“PT KAI seluruh Indonesia pada tanggal 2 Oktober ini, semuanya menggunakan batik. Khususnya PT KAI yang Palembang ini. Baik itu pegawai di lapangan seperti Stasiun KA dan Pegawai di bagian kantor,” kata Drs As'ad Sayuti, Humas PT KAI (persero) Divre III.
Ia mengaku sangat bangga akan kebudayaan Indonesia ini. “Dengan dijadikannya batik sebagai aset nasional dan internasional, diharapkan dapat membangkitkan kecintaan masyarakat terhadap produk dalam negeri,”
Lebih lanjut, As’ad menjelaskan sangat setuju dengan adanya penggunaan batik ini. ”Dan batik ini kita pakai punya semdiri. Dan sudah terlihat jelas sudah ada minat dari pegawai PT KAI,” ujar As’ad.
Sementara itu, berdasarkan pantauan koran ini di lapangan terlihat berbagai pelayanan publik mengenakan batik. Mulai dari Bank Sumsel dan pusat perbelanjaan PIM yang mengadakan pembagian suvenir terhadap 400 pengunjung yang memakai baju batik
Kamis, 01 Oktober 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar